السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ

Minggu, 20 Oktober 2013

Cara Hadapi Mantan di Satu Lingkungan Kerja

BEKERJA dalam satu lingkungan yang sama dengan mantan, mungkin pada awalnya akan sulit dihadapi. Apalagi hubungan yang sebelumnya dekat kini menjadi jauh. tentunya akan terasa sangat canggung dan mungkin menyakitkan, sewaktu Anda berpapasan dengan sang mantan.

Meskipun hanya dibedakan oleh beberapa blok pemisah, akan memungkinkan Anda untuk bertemu dengannya setiap hari meskipun, hubungan Anda dengan si dia sudah berakhir.

Hal yang menyakitkan jika, Anda berada dalam posisi sebagai pihak yang ditinggalkan. Anda ingin sekali menampilkan tampang cemberut atau sekedar melakukan tindakan untuk mendapat perhatian dari si mantan.


Lupakan tentang hal bodoh seperti itu, inilah saatnya bagi Anda untuk membiasakan diri melihat mantan Anda di kantor. Hal pertama yang harus Anda lakukan adalah kendalikan perasaan Anda.


okezone.com Untuk mengendalikan perasaan, Anda mungkin dapat melakukan beberapa pengalihan pada kegiatan, seperti fokus pada pekerjaan Anda di kantor. Fokuslah pada pekerjaan dan tetap tenang.

Melihatnya berkeliaran di kantor sebenarnya bisa menyembuhkan perasaan sakit hati lebih cepat lho. Kok bisa?. Putus artinya, Anda tidak bisa menelepon untuk menanyakan kabar dan mengetahui kegiatannya secara detail. Dengan selalu bertemu dengannya setiap hari, akan menyadarkan Anda bahwa dirinya telah memiliki kehidupan baru dan Anda juga harus melakukan hal yang sama.

Nah, bagaimana jika Anda mengetahui bahwa si mantan telah memiliki kekasih baru?. Tidak perlu panik dan sesak napas, anggap saja hal ini sebagai ‘pertanda’ bahwa Anda harus move on dengan segera. Move on bukan berarti Anda harus memiliki kekasih baru juga lho. Lebih baik manjakan diri Anda dengan menikmati hal-hal yang membuat Anda merasa nyaman, seperti traveling, mungkin?

Last but not least, bagaimana jika hubungan Anda yang sudah berakhir menjadi gosip hangat bagi beberapa rekan kerja Anda?. Jika ada yang bertanya, jawablah dengan tenang dan sopan. Jika Anda mulai tidak nyaman dengan pertanyaan yang diajukan, Anda berhak mengubah topik pembicaraan. Tindakan cuek dan seolah tidak perduli ini akan mengakhiri gosip yang beredar, dan menunjukkan bahwa Anda tidak tertarik untuk membahas hal ini lagi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar